Miad ke 57, UMSU Harus Menjadi Kampus Pencerahan
Dibaca: 2393
Medan - Ketua PP Muhammadiyah Prof Dr Haedar Nasir mengatakan, selain sebagai lembaga pendidikan, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) harus menjadi kampus pecerahan bagi seluruh umat di Indonesia, terutama masyarakat Sumatera Utara (Sumut). "Setelah berada di kampus ini, maka orang malas menjadi rajin, belum mengerti menjadi paham, yang baik menjadi lebih baik, pintar menjadi lebih pintar, dan taat menjadi lebih taat," kata Prof Haedar Nasir pada acara Milad UMSU ke- 57 , Kamis (27/2) di Medan.
Haedar juga mengapresiasi kemajuan luar biasa yang dicapai UMSU. "Kita patut bersyukur kepada Allah SWT atas capaian ini," pintanya. Meski demikian, lanjutnya, diusia yang sudah dewasa dan matang seperti ini UMSU, jangan pernah merasa puas, tingkatkan terus prestasi di berbagai aspek. "Silahturahim sesama keluarga besar UMSU jangan pernah terputus. Artinya kerjasama baik secara internal maupun eksternal terus di tingkatkan," imbuhnya.
Turut hadir Rektor UMSU Dr Agussani, MAP, para wakil rektor, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumut, para dekan, pembantu dekan dan dosen, serta karyawan dan keluarga besar UMSU. Sementara itu, Rektor UMSU Dr Agussani menjelaskan, diusia ke- 57, UMSU saat ini mendidik sebanyak 22.000 lebih mahasiswa.
Perkembangan UMSU demikian pesat, tidak lepas dari dukungan dan sumbangsih serta upaya-upaya yang dilakukan para pendahulunya. "UMSU akan terus berbenah, untuk memberikan pelayanan dan pendidikan terbaik kepada generasi bangsa," ungkapnya. Memasuki usia ke 57, katanya, berbagai kemajuan dan keunggulan terus diupayakan memasuki perjalanan generasi ke 7 kepemimpinan. |z-mb/mpisu|
Tags:
Kategori:
Arsip Berita
