PWM Sumatera Utara - Persyarikatan Muhammadiyah

Medan - Tim PW Muhammadiyah Sumatera Utara mengikuti workshop Citizen Jurnalism yang diselenggarakan Majalah Suara Muhammadiyah, di Yoqyakarta (31/1) kemarin. Workshop digelar serangkaian dengan milad Suara Muhammadiyah Satu Abad. Dua tim PW Muhammadiyah yang hadir pada kegiatan workshop ini, Drs Mutholib MM (Sekretaris PW Muhammadiyah) dan Syaiful Hadi JL (Ketua Majelis Pustaka dan Informasi.

Diharapkan dengan workshop ini,  Muhammadiyah di 33 Wiayah  memiliki kontributor SM sekaligus agen bagi pemasaran SM ke depan.

Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir membuka Workshop Citizen Jurnalism 'Suara Muhammadiyah' di Kantor PP Muhammadiyah  mengharapkan mampu mendorong peningkatan tirasnya Suara Muhammadiyah dan menjadi media Islam terbaik di tanah air.

Cinderamata Muktamar

Ketua PP Muhammadiyah itu mengatakan untuk menjadikan Suara Muhammadiyah sebagai referensi ummat tentulah tidak mudah. Saat ini SM menghadapi berbagai tantangan internal dan eksternal/ perkembangan teknologi komunikasi membuat manajemen SM harus bekerja ekstra.  Suara Muhammadiyah yang sudah berusia satu abad itu  kini menjadi majalah tertua yang masih hidup.

Para pengelolanya menjelaskan perkembangan SM  sejak awal berdirinya dengan segala dinamika yang dialami.  Pimpinan Perusahaan SM, Deny Asy'ari mengatakan dengan tiras 30 ribu setiap edisinya  SM berharap akan mengalami pertumbuhan tiras yang lebih besar.  " Kita punya target memiliki tiras hingga 100 ribu",  jelas Deny Asyari

Untuk itulah manajemen Majalah Suara Muhammadiyah ingin mendorong berbagai pihak seperti Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, Amal Usaha seperti PTM  serta jurnalis Muhammadiyah di daerah menjadi kontributor di daerah.

Videoconference dengan UMSU

Serangkaian dengan gelaran Workshop itu/ penyelenggaran juga Video Conference dengan 

Kategori:

• 2023
• 2018
• 2017
• 2016
• 2015
• 2014
• 2013
• 2012