PWM Sumatera Utara - Persyarikatan Muhammadiyah

 PWM Sumatera Utara
.: Home > Berita > PW Muhammadiyah Sumut Akan Fokus pada Pengembangan Amal Usaha Ekonomi

Homepage

PW Muhammadiyah Sumut Akan Fokus pada Pengembangan Amal Usaha Ekonomi

Rabu, 08-08-2012
Dibaca: 2366

Medan, 8 Agustus 2012 – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara (PWM-SU) akan  fokus pada program  pengembangan ekonomi. Disadari bahwa selama ini, amal usaha ekonomi, seperti agribisnis belum terjangkau. Ke depan upaya-upaya itu harus dilakukan dengan berbagai upaya dengan memanfaatkan potensi yang ada dalam persyarikatan.

 

Penegasan itu disampaikan Ketrua PWM Sumatera Utara  Prof. DR. H. Asmuni MA pada acara berbuka puasa di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Jln SM Raja No136 Medan. Berbuka Puasa yang dihadiri pimpinan wilayah, pimpinan majelis dan lembaga, pimpinan ortom ditandai dengan beberapa penjelasan PWM-SU serta tausyiah yang disampaikan oleh Prof. Ibrahim Gultom.

 

Berkaitan dengan pemberdayaan ekonomi tadi, secara khusus Asmuni meminta Majelis terkait seperti; Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan, Majelis Pemberdayaan Masyarakat melalui koordinator bidang masing-masing untuk memberi perhatian pada masalah perdayaan ekonomi ini. Asmuni memberi contoh pada potensi lahan yang ada sekitar 300 hektar di Pakpak Bharat yang dapat dikembangkan menjadi perkebunan sengon. Berkaitan dengan program ini, Ketua PWMSU itu telah melakukan pembicaraan dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang berjanji akan memberikan dukungan.

 

Kepada majelis terkait dan PDM Pakpak Barat diminta masalah pengembangan lahan ini untuk disiapkan kajian bisnis dan proposalnya.

 

Pada kesempatan itu Asmuni meminta kepada semua pimpinan majelis dan lembaga untuk kembali mengevaluasi program-program yang sudah diputuskan untuk ditindaklanjuti. “ Sesuai keputusan Tanwir tidak ada penambahan program baru melainkan melaksanakan program yang sudah diputuskan.

 

Terkait dengan Pemilihan Gubernur Sumatera Utara yang mulai menghangat di daerah ini, Asmuni juga mengingatkan jajarannya bahwa Muhamamdiyah tidak memiliki kaitan apapun dengan partai politik. Jangan gara-gara sibuk urusan pencalonan, kita di Muhammadiyah saling gontok-gontokan, Asmuni mengingatkan.

 

Berbuka puasa bersama ditandai dengan shalat dan makan bersama. *** sdh-mpisu

 


Tags:
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori:



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website