PWM Sumatera Utara - Persyarikatan Muhammadiyah

 PWM Sumatera Utara
.: Home > Berita > Suheri Harahap Ketua Lembaga Hikmah Muhammadiyah Medan

Homepage

Suheri Harahap Ketua Lembaga Hikmah Muhammadiyah Medan

Minggu, 23-03-2014
Dibaca: 1943

Medan |  Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Medan mengangkat susunan Personalia Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik yang baru periode 2010-2015. Suheri Harahap SAg MSi dan Anang Anas Azhar MA dipercaya sebagai Ketua dan Sekretaris Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik PDM Medan, menggantikan personalia Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik sebelumnya.

Pengangkatan dan penetapan personalia Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik PDM Kota Medan periode 2010-2015 itu berdasarkan SK PDM Medan bernomor 08/KEP/III.0/D/2014 tertanggal 3 Maret 2014. Serah terima SK langsung diserahkan Ketua PDM Kota Medan Drs Adri K SPd, didampingi Sekretaris PDM Kota Medan Muhammad Syafii SH SpN dan pengurus harian PDM lainnya, di Gedung Dakwah Muhammadiyah Kota Medan, Jalan Mandala By Pass, Minggu (16/3).

Adapun susunan personalia Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik ini adalah, Suheri Harahap (ketua), Anang Anas Azhar (sekretaris), Ismail Saleh Nasution (wakil ketua), Muhammad Iqbal Arief Gunawan (wakil sekretaris) dan Herdianto Ahmadin (bendahara). Sebelumnya, Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik dipegang Drs Anwar Bakti, namun PDM Kota Medan melakukan reshuffle dan menggantinya dengan kepengurusan yang baru.

Kepengurusan yang baru ini, diharapkan dapat menjalankan program kerjanya berdasarkan arahan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan. Tugas Lembaga Hikmah Ketua PDM Medan, Adri K SPd mengatakan, tugas Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik ini merupakan tugas yang paling berat. Apalagi, saat ini menjelang Pemilu 2014 untuk legislatif dan Pilpres. "Tugas Suheri Harahap Ketua Lembaga Hikmah Muhammadiyah Medan tugasnya sangat berat, saya berharap lembaga ini menjadi payung untuk semua kader Muhammadiyah yang sedang berebut kursi legislatif," katanya.

Dia menyarankan kepada Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik ini menjalankan program secepatnya. Terutama mengumpulkan kader-kader Muhammadiyah di Kota Medan dan Deliserdang berkaitan dengan pesta demokrasi yang tinggal menghitun hari.

"Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik ini harus menjadi payung kepada kader Muhammadiyah. Terutama dalam mengumpulkan caleg-caleg yang akan bertarung pada 9 April mendatang. Sikap Muhammadiyah tetap mengakomodir dan mendorong kadernya untuk memperebutkan kursi di legislatif," katanya. Tapi, lanjut Adri K, Muhammadiyah tetap menjalankan sikap netralnya dan tidak berpihak kepada partai manapun atau caleg manapun pada Pemilu 9 April 2014 ini. "Kita tetap netral, tapi kita tetap mendorong kader merebut kursi legislatif," kata Adi K.

Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik PDM Medan, Suheri Harahap mengatakan, dalam waktu yang tidak lama ini, program yang mendesak adalah mengumpulkan kader-kader Muhammadiyah yang berada di partai politik. "Insya Allah, akan kita jalankan program ini sesuai arahan dan PD Muhammadiyah Medan," kata Suheri. |maf-ans/mpi-su|


Tags:
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori:



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website